MANURUNGNEWS.COM – MAMUJU – Pemerintah Kabupaten Mamuju melalui Dinas Sosial Senin,(6/7) menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) Tahap 1 melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Mamuju dan stimulus bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang terdampak Covid 19 Tahun Anggaran 2020
Tepat di pelataran kantor Dinsos Kabupaten Mamuju Lutfi Muis Kepala Dinas Sosial Mamuju mengatakan, penyaluran bantuan tersebut berdasarkan Peraturan menteri dalam negeri nomor 20 tahun 2020 tentang percepatan penanganan corona virus disease 2019 dilingkungan pemerintah daerah dan refocusing anggaran APBD Kab. Mamuju TA. 2020 untuk penanganan covid-19
Tujuan bantuan tersebut untuk mempertahankan tingkat konsumsi rumah tangga sebagai akibat adamya covid pandemi covid-19 sasaran BLT APBD Kabupaten Mamuju sebanyak 4.808 KK berdasarkan hasil verfikasi data usulan yang masuk sebanyak 5.330 dari 13 kelurahan yang ada di Mamuju
Penyalurannya akan dilaksanakan 3 tahap : tahap pertama bulan Juli, tahap kedua Agustus dan tahap kegita bulan September 2020 dengan jumlah bantuan sebanyak Rp. 600.000,- X 3 tahap dengan total bantuan Rp. 1. 800.000,- Per KK, penyaluran di setiap kelurahan yang didampingi oleh tim verfikasi dan juru bayar dan setiap penerima BLT akan menerima undangan sebagai bukti bahwa yang bersangkutan terdaftar sebagai penerima BLT
Selain BLT, bantuan stimulus bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) juga dilakukan secara bertahan dengan Jumlah 1012 UMKM x Rp. 600.000 x 3 bulan = Rp. 1. 821.600.000 dan Pedagang lapak sebanyak 310 x Rp. 600.000 x 3 bulan = Rp. 540.000.000
“Dengan adanya bantuan ini mudah – mudahan bisa meringankan beban masyarakat dan di gunakan untuk kebutuhan yang bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan sehari – hari. demikian juga dengan adanya bantuan Stimulan bagi pelaku UMKM agar dapat di gunakan untuk penambahan modal usaha yang terdampak covid-19” Pungkasnya.
Bupati Mamuju H. Habis Wahid yang menyerahkan langsung bantuan tersebut kepada perwakilan masing – masing kelurahan secara simbolis berharap dengan adanya bantuan ini benar – benar bisa meringankan beban masyarat di rumah tangga maupun pelaku ekonomi mikro sehingga kondisi sosial masyarakat bisa bertahan yang pasti penyaluran bantuan ini dilakukan dengan pendampingan bersama kejaksaan dan Kepolisian sehingga penyaluran benar- benar sampai tepat sesuai data yang ada, semoga kondisi pandemi covid-19 ini segera berlalu,” kuncinya.
Asr.