Manurungnews.com – Ada pemandangan menarik pada sarana air minum dan Sanitasi di dua kecamatan kabupaten mamuju provinsi Sulawesi barat. Pasalnya, Sarana yang dibangun melalui program Pamsimas III itu dibuat lebih menarik oleh para fasilitator dan KKM dengan sentuhan seni pada bagian depannya. Pada dinding depan Bak Reservoir m isalnya, digambarkan mural disertai kampanye berperlaku hidup bersih dan sehat.
District Coordinator (DC) Mamuju, Nurmi Rahmita, mengapresiasi usaha Fasilitatornya beserta KKM dalam memperindah Sarana tersebut. Menurutnya, memasukkan unsur seni ke dalam beberapa konstruksi fisik air bersih dan sanitasi di desa Pamsimas tahun 2019 merupakan cara mengkampayekan kepada masyarakat dan anak usia sekolah tentang pola hidup bersih dan sehat. “termasuk STOP Buang Air Besar Sembarangan (STOP BABS) dan Kampanye CTPS (Cuci Tangan Pakai Sabun), serta pencegahan Stunting . Sehingga dari segi pemanfaatan program dapat tercapai yaitu tercapainya status 100 % akses air minum dan sanitasi di desa,yang juga akan berdampak pada salah satunya pencegahan stunting dengan terpenuhinya sarana air bersih dan sanitasi yang layak di masyarakat”, Jelas Mimi, sapaan akrabnya.
Lanjut Mimi, ia berharap agar sentuhan seni pada setiap sarana dijadikan pemicu bagi masyarakat dan aparat desa untuk lebih bersih dan sehat.” Sampai saat ini memang belum seluruhnya desa yang terlayani Pamsimas tahun 2019 mengkampanyekan pesan sehat melalui sentuhan seni tersebut. Akan tetapi hal ini diharapkan menjadi pemicu untuk masyarakat dan aparat pemerintahan desa agar melakukan hal yang sama untuk menciptakan desa dengan pola hidup bersih dan sehat dengan terpenuhinya akses air bersih dan sanitasi yang layak”, tutupnya.
Sementara itu, Andri Nur Alam, Fasilitator Pamsimas III yang mendampingi Desa Karama, Kecamatan Kalumpang mengatakan, Sarana tersebut sengaja diberikan gambar mural agar masyarakat memberikan perhatian lebih dalam menjaga sarana air minum dan sanitasi tersebut. “Sarana yang sudah dibangun oleh KKM menggunakan anggaran dari Program Pamsimas III wajib dijaga dan dipelihara oleh masyarakat agar sarana bisa bertahan lama untuk dimanfaatkan. Salah satu cara agar sarana ini mendapat perhatian, yah diberikan sentuhan seni agar kelihatan lebih menarik. Kan yang cantik-cantik itu biasanya diperhatikan”. Pungkas Andri.
Setidaknya, ada enam desa di kecamatan Kalumpang dan Bonehau yang sarana air minum dan sarana sanitasinya diberikan sentuhan mural oleh fasilitator dan KKM. Masing-masing desa tersebut ialah Desa Karama, Desa polio, Desa Makkaliki, Desa Kondobulo, Desa Tamalea dan Desa Kinatang. (ANCU)
