MANURUNGNEWS – MAMUJU – Pola komunikasi politik yang dimainkan oleh Bakal Calon Bupati Mamuju, Habsi – Irwan nampaknya semakin terprogres.
Hal tersebut ditandai dengan adanya pertemuan dengan ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Mamuju, H. Damris, di D’ Maleo Hotel, Minggu (15/3).
Habsi Wahid saat dikonfirmasi mengatakan, sebenarnya politik itu sangat cair dan begitu dinamis.
Lebih jauh Habsi menyebut bahwa ia melihatnya (H. Damris) sebagai ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Mamuju, tentunya sesama pimpinan partai, melihat kemungkinan – kemungkinan pada kontestasi pilkada yang akan datang.
“Malam ini kami bertemu untuk saling sharing dan semoga dalam pertemuan kali ini ada kesepakatan untuk saling membutuhkan dalam kepartaian yang kemudian akan melahirkan suatu kesepakatan koalisi,” ujar Habsi.
Saat ditanya apakah pertemuan tersebut merupakan pertemuan yang membahas persoalan rekomendasi partai Golkar untuk dirinya, Habsi tidak menampik hal tersebut. Meski diketahui bahwa H Damris santer disebut sudah ada komunikasi dengan bakal calon lain, menurut Habsi, itu adalah hal yang wajar saja.
“Pertemuan ini tentunya merupakan upaya membangun kebersamaan dalam rangka membangun koalisi, dan malam ini kelihatannya ada kebersamaan sehingga saya berharap koalisi bisa terbangun nantinya,” sambung Habsi.
Ditempat yang sama, Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Mamuju, H. Damris juga mengaku bahwa pertemuan tersebut bukan hanya pertemuan politik tapi juga silaturrahmi antar keluarga. “dalam politik itu kalau kita membangun komunikasi seperti ini saya rasa tidak salah, karena kami silaturahmi sebagai keluarga dan antara partai adalah sebuah kewajaran jika ada komunikasi,” Ujar Anggota DPRD Provinsi Sulbar ini.
Damris juga mengaku bahwa pertemuan tersebut adalah bagian dari upaya membangun koalisi di Pilkada Mamuju meski belum ada kesepakatan diantara mereka.
“mudah – mudahan itu ada hasil. apalagi kami digolkar masih dalam proses penjaringan, dimana Golkar senantiasa mengutamakan kader jika benar – benar mampu dan memungkinkan hasil surveinya. Tetapi jika belum memungkinkan, tentunya kami akan mencari mana yang kemudian lebih berpeluang dan tentunya tidak dapat dipungkiri yang lebih berpeluang adalah petahana,” terang H Damris.
Terkait kemana arah rekomendasi Golkar kedepan, Damris menyebut bahwa petahana tentu memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan rekomendasi partai beringin jika mampu mempertahankan elektabiltasnya sesuai hasil survei terakhir.
Saat ditanya mengenai sikapnya jika kemudian rekomendasi Golkar jatuh ke petahana pada Pilkada Mamuju, ia mengaku akan all out.
“Itu sudah jelas, pertama saya sebagai keluarga dan selaku ketua Golkar Kabupaten Mamuju sudah pasti all out , sebab saya juga tidak menginginkan partai Golkar kalah dalam pilkada Mamuju nanti.” kunci Damris.
Syam.